Sebelumnya, materi pelajaran ujian siswa SMK hanya ada empat, yakni Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan ujian praktek. Untuk UN SMK tahun 2010 mata pelajaran yang diujikan jadi bertambah yaitu adanya ujian teori kejuruan atau keahlian.Model pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun 2010 untuk tingkat SMK akan berbeda dengan SMA/MA. Jika SMA/MA menggunakan sistem baru, yakni silang sekolah, SMK masih menggunakan model lama, yakni peserta UN dari SMK tetap melakanakan ujian di sekolahnya masing-masing.
Anggota Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), Prof Mungin Eddy Wibowo, mengatakan, bahwa model silang peserta hanya dilaksanakan untuk jenjang SMA dan MA saja. Dalam model itu, dapat dipastikan tak ada peserta yang mengerjakan soal UN di sekolahnya sendiri, namun sistem silang tersebut akan diterapkan antarsekolah yang tidak berjarak terlalu jauh untuk memudahkan para siswa.
Nantinya, kata dia, sekolah- sekolah akan dikelompokkan berdasarkan wilayah tertentu. Setiap kelompok akan berisi 4-5 sekolah, dan sistem silang antar-sekolah itu akan diterapkan dalam masing- masing kelompok untuk memudahkan peserta dalam mengikuti UN.
“Sistem silang itu hanya diterapkan untuk siswa SMA dan MA, sementara peserta UN dari SMA Luar Biasa (SMALB), SMK, SMP tetap melangsungkan UN seperti sistem yang digunakan pada tahun lalu, yang menerapkan silang antar-sekolah untuk pengawas, ” kata Mungin, kemarin.
Selain itu, Departemen Pendidikan Nasional memutuskan ada penambahan mata pelajaran ujian nasional 2010 bagi siswa sekolah menengah kejuruan. Mata pelajaran tambahan itu, adalah ujian teori kejuruan atau keahlian. Sebelumnya, materi pelajaran ujian siswa SMK hanya ada empat, yakni Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan ujian praktek.
Lebih berbobot
Menurut Mungin, ditambahkannya mapel itu agar lebih berbobot dan berkualitas. Jika siswa kejuruan tersebut jurusan akutansi, maka teori yang akan diujikan adalah terori akutansi. Begitu juga siswa jurusan mesin, teori yang akan diujikan adalah teori-teori yang terkait dengan mesin.
“Secara umum ujian nasional 2010 memang tidak ada perbedaan yang mencolok dibandingkan ujian tahun ini. Perbedaannya hanya ada penambahan mata pelajaran untuk siswa kejuruan dan adanya ujian ulangan bagi siswa yang tidak lulus dalam ujian utama,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, kendati mata pelajaran ditambah, namun kategori kelulusan tidak diubah. Nilai minimal kelulusan tetap dengan ratarata 5,5. Sedangkan jika ada nilai minimal empat juga tidak apa-apa dengan maksimal dua nilai. Ujian sekolah menengah kejuruan tahun ini tetap diselenggarakan bersamaan dengan ujian nasional sekolah menengah atas dan madrasah aliyah.